Macet Laba Nusantara Infrastructure di Jalan Tol MBZ

INFRASTRUKTUR.CO.ID, JAKARTA: Pembelian saham Jalan Tol MBZ sebanyak 40% oleh PT Nusantara Infrastructure Tbk (META) membuat perusahaan ini rugi pada kuartal III-2023. Beban bunga menjadi penyebab utama, karena jalan tol adalah bersifat investasi jangka panjang.

Laporan keuangan Nusantara Infrastructure pada kuartal II-2023 menyatakan rugi bersih mencapai Rp156,87 miliar. Padahal tahun lalu masih membukukan laba bersih Rp65,56 miliar.

Meski merugi, pendapatan usaha mengalami pertumbuhan sebesar 132,07% atau setara dengan Rp1,43 triliun per 30 September 2023.

Head of Corporate Communication & CSR Indah DP Pertiwi

Head of Corporate Communication & CSR Indah DP Pertiwi, dalam wawancara dengan Kontan, menjelaskan investasi pada proyek Infrastructure merupakan perhitungan jangka panjang. Juga investasi dan capex yang besar. Tapi dia yakin dengan bertambahnya aset perusahaan, maka akan menambah pendapatan perusahaan.

PROYEK PRESTISIUS

Nusantara Infrastructure memiliki dua prestius yang menjadi ladang cuan ke depan. Pertama, jalan tol akses Makassar New Port. Progres pembangunan jalan tol tersebut sudah mencapai 97%. Keduaproyek jalan tol Jakarta Outer Ring Ring Road (JORR) Elevated Cikunir-Ulujami yang menghubungkan Wilayah Jati Asih (Bekasi) dengan Ulujami (Jakarta Selatan) sepanjang 21,6 kilometer dengan nilai investasi Rp21 triliun.

Sedikit bocoran, Nusantara Inftastruktur tidak langsung menggarap proyek tersebut, melainkan anak usahanya PT Jakarta Metro Expressway (JKTMetro). Perusahaan tersebut juga merupakan afiliasi antara PT Adhi Karya Tbk dengan 10% saham dan PT Acset Indonusa Tbk sebesar 5%

What is your reaction?

0
Excited
0
Happy
0
In Love
0
Not Sure
0
Silly

You may also like

Comments are closed.

More in Bisnis