Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro Parmonangan-2 Siap Salurkan Listrik Tapanuli Utara
INFRASTRUKTUR.CO.ID, JAKARTA: Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro (PLTM) Parmonangan-2 dengan kapasitas 2×5 MW resmi beroperasi sejak Juni 2021. PLTM ini terletak di Desa Manalu Dolok, Kecamatan Parmonangan, Tapanuli Utara, Sumatera Utara.
Dalam pembangunannya, PT Hutama Karya (Persero) mendapat kepercayaan menjadi kontraktor utama proyek PLTM Parmonangan-1 dan 2.
Sebelumnya, PLTM Parmonangan-1 telah beroperasi sejak 2017 dengan kapasitas 2×4,5 MW.
PLTM Parmonangan menjadi pembangkit listrik pertama di Indonesia yang menggunakan Cascade System.
Sistem ini akan langsung mengalirkan air Sungai Aek Sibundong yang keluar dari PLTM Parmonangan-1 untuk pemutaran turbin di Power House PLTM Parmonangan-2.
“Pembangunan proyek PLTM Parmonangan-2 telah melalui berbagai tahapan uji coba sebelum akhirnya dilakukan proses serah terima,” ujar Ferry, Direktur Operasi II Hutama Karya dalam keterangan pers (2/7/2021).
Meski sempat terhambat akibat pandemi Covid-19, pembangunan senilai Rp142 M ini tetap dapat selesai tepat waktu.
Lebih lanjut Ferry menyampaikan beberapa uji coba untuk ketahanan proyek PLTM. Uji coba tersebut antara lain Uji Coba Layak Bertegangan, Layak Sinkron, Load Rejection, Reliability Run sampai pengeluaran Sertifikat Layak Operasi (SLO).
Ferry mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mempercayakan Hutama Karya untuk menjadi kontraktor utama dalam pembangunan PLTM Parmonangan-2.
“Kami berharap kehadiran PLTM Parmonangan-2 dapat memberikan manfaat yang luar biasa kepada para warga di Sumatra Utara. Khususnya, terhadap penggunaan energi yang ramah lingkungan dengan menekan penggunaan bahan bakar fosil,” tutup Ferry.