Indeks Wall Street

BRMS Akumulasi Pengalaman Pengolahan Emas

INDOWORK.ID, JAKARTA: BRMS mulai mengakumulasi pengalaman pengolahan emas. Perusahaan belum punya pengalaman dalam mengelola tambang zinc dan lead. Tapi sudah ada mitra perusahaan China, di Dairi

Saya kembali memasukkan BRMS ke dalam anggota portfolio. Setelah melego semua saham pada harga Rp210 beberapa bulan lalu. Pagi ini saya mulai menyendok pada harga Rp214 dan Rp208.

Boleh jadi itu perbedaan paling menonjol antara pedagang dengan investor. Pedagang membeli saham pada saat harganya naik. Karena orientasi jangka pendek dan sangat pendek. Investor membeli saham pada saat harganya turun. Orientasi jangka panjang. Pedagang mengandalkan bandar. Investor mengandalkan prospek perusahaan. Mana ada prospek perusahaan berubah tiap hari?

Harga emas memang turun tajam. Saat celoteh ini diketik, pk 9.25 WIB, Jumat 16/09/2022, harga spot berada pada USD 1,633 per troy ounce. Dibandingkan harga tertingginya, tahun ini, USD 1985 pada 27 Februari lalu, emas spot sudah turun USD 352 per t.o. Penurunan hampir 18%

BRMS, kalau kita mempercayai rilis manajemen, akan menyelesaikan ekspansi 4.000 ton ore per hari dari kapsitas saat ini 500 ton, pada kuartal depan, tahun ini. Walau tak akan terjadi kenaikan seketika, tapi kalau prediksi itu betul akan terjadi kenaikan produksi emas yang cukup besar mulai akhir tahun ini. Dan kapasitas penuh tahun depan. Saya memperkirakan harga emas akan mengalami perbaikan pada akhir tahun ini.

EKSPANSI TERUS

Ekspansi ini, akan disusul oleh ekspansi berikutnya. Tambahan kapasitas 4000 ton lagi per hari. Kalau, sekali lagi kalau, prediksi menajemen bisa direalisasikan, maka pada 2024, produksi ore BRMS akan melampaui Freeport.

Ada satu teka teki, menyangkut prospek BRMS, yang kita nanti nanti jawabannya. BRMS mulai mengakumulasi pengalaman pengolahan emas. Perusahaan belum punya pengalaman dalam mengelola tambang zinc dan lead. Tapi sudah ada mitra perusahaan China, di Dairi.

Nah perusahaan juga belum memiliki pengalaman dalam mengelola tembaga. Kita menunggu sinyal, siapa yang akan masuk sebagai partner dalam mengelola tambang tembaga di Gorontalo?

*) DITULIS OLEH HASAN ZEIN MAHMUD, REDAKTUR KHUSUS INFRASTRUKTUR.CO.ID

What is your reaction?

0
Excited
0
Happy
0
In Love
0
Not Sure
0
Silly

You may also like

Comments are closed.

More in Bisnis